You dont have javascript enabled! Please enable it!

Tes gas buang

topik:

  • Tes gas buang

Tes gas buang:
Kami melakukan uji gas buang ketika ada cairan pendingin yang hilang tanpa kebocoran eksternal. Penguji gas buang mengukur keberadaan gas buang di dalam cairan pendingin. Jika hal ini terjadi, paking kepala mungkin bocor. Pendingin bisa masuk ke ruang bakar (menurunkan level di reservoir), tapi gas buang juga bisa masuk ke sistem pendingin.

Gambar tersebut menunjukkan penguji gas buang. Saat mesin hidup dan hangat, penguji gas buang ditempatkan di atas cairan pendingin. Tutup tangki ekspansi atau tutup radiator tentunya harus dilepas.
Penguji berisi cairan uji berwarna biru. Dengan berulang kali menekan dan melepaskan hembusan udara di bagian atas tester, udara tersedot ke dalam. Cairan yang ada dalam penguji berubah dari biru menjadi hijau ketika mendeteksi CO (karbon monoksida). Jika cairan berubah warna menjadi hijau, dapat dipastikan ada karbon monoksida di dalam cairan pendingin dan kemungkinan besar ada kerusakan pada paking kepala.

Pengoperasian penguji gas buang juga dimungkinkan Worden dikendalikan dengan menghembuskan napas ke dasar dan menekan hembusan udara. CO yang ada di udara yang dihembuskan juga akan mengubah warna cairan.

Untuk mengubah cairan menjadi biru kembali, penghembus udara harus diperas beberapa kali agar udara luar dapat mengalir melewati cairan. Cairan tersebut perlahan akan kembali ke warna aslinya.