You dont have javascript enabled! Please enable it!

Kirchoff

Subyek:

  • hukum tegangan Kirchhoff
  • hukum Kirchhoff saat ini

Hukum tegangan Kirchhoff:
Hukum tegangan Kirchhoff artinya jumlah beda potensial listrik sama dengan 0. Sederhananya, pada rangkaian tertutup tegangan masukan dan keluaran sama dengan 0. Berikut penjelasan mengenai gambar di bawah ini dengan 2 buah resistor:

Dalam rangkaian tertutup, arus total yang melalui rangkaian dapat dihitung menggunakan nilai tegangan dan resistansi.
-12 + 5 x Saya + 10 x Saya = 0
(-12 volt + 5 ohm x arus + 10 ohm x arus = sama dengan 0)
Karena ini adalah rangkaian seri, resistansinya dapat dijumlahkan; 5 + 10 = 15Ω. Maka arus I dapat dihitung:

Saya=U/R
Saya = 12/15
saya = 0,8A

Total arus yang melalui rangkaian adalah 0,8A. Arusnya sama dari baterai, R1 dan R2. Sekarang tegangan pada resistor harus dihitung. Nilai arus dan hambatannya diketahui, sehingga dengan menggunakan hukum Ohm tegangan sekarang dapat dihitung:

UR1 dan UR2 adalah tegangan (U) pada resistor R1 dan R2):

UR1 = Saya x R
UR1 = 0,8 x 5
UR1 = 4v

UR2 = Saya x R
UR2 = 0,8 x 10
UR2 = 8v

Sekarang hukum Kirchhoff bisa diterapkan;
-Uaccu + UR1 + UR2 = 0
-12v + 4 + 8 = 0

kamu = 12v
R1 = 5Ω
R2 = 10Ω
saya = tidak diketahui

Hal ini membuktikan bahwa persamaan tegangan Kirchhoff benar, karena jika Anda memulai dari baterai di sebelah kiri bawah diagram, Anda memulai dari - baterai. Itu sebabnya Anda memulai dengan -12. Jika Anda melanjutkan membaca diagram (searah jarum jam), pertama-tama Anda akan sampai pada + dari R1 dan kemudian pada + dari R2. Oleh karena itu – tegangan baterai (input pada sumber tegangan) sama dengan (ditambah) jumlah seluruh konsumen (keluar). Dalam hal ini resistor. Ini dapat menjadi sarana untuk memeriksa skema rumit dimana, misalnya, resistor pengganti telah dihitung. Dengan menerapkan Hukum Stres Kirchhoff, dapat diketahui kebenaran data yang dihitung.

Hukum Kirchhoff saat ini:
Hukum Kirchhoff saat ini berarti semua arus dalam suatu node sama dengan 0. Semua aliran yang masuk ke node juga harus keluar.

I1 + I2 + I3 + I4 = I5 (semua arus meninggalkan node melalui I5)

Dengan beberapa aliran meninggalkan node, diagram dan rumusnya menjadi:

I1 + I2 + I3 = I4 + I5 (arus I1, I2 dan I3 terbagi antara I4 dan I5).