You dont have javascript enabled! Please enable it!

Kontrol pintu

Subyek:

  • Pintu (umum)
  • Panduan pintu
  • Penangkap terakhir
  • Mengunci

Pintu (umum):
Pintu dipasang ke badan dengan engsel. Pengait pintu dipasang di antara engselnya. Pengait pintu mencegah pintu dibuka terlalu jauh. Pengait pintu juga memastikan pintu tetap dalam posisi terbuka. Kunci pintu memungkinkan pintu tetap dalam posisi tertutup. Kunci pintu terdiri dari:
-Panduan pintu
-Kunci
-Penangkap terakhir
Dengan membatasi pergerakan vertikal pintu saat mengemudi, gemeretak dan keausan kunci dan striker dapat dicegah.

Panduan pintu:
Pemandu pintu memandu pintu saat menutup, sehingga kunci dapat dengan mudah masuk ke dalam striker. Kunci dan tangkap, jaga agar pintu tetap tertutup. Kunci dapat dioperasikan baik dari dalam maupun luar mobil. Panduan pintu memiliki beberapa tugas:
-Pandu pintu saat menutup sehingga mekanisme penguncian berada di sekitar striker
-Batasi pergerakan vertikal pintu saat mengemudi.

Kesimpulan:
Saat pintu ditutup, kunci akan mengaktifkan striker. Persyaratan berikut ini berlaku untuk konstruksi kunci dan striker:
-Kunci harus selalu tetap terhubung ke striker, meskipun terjadi deformasi yang signifikan (misalnya jika terjadi benturan)
-Jika terjadi kerusakan pada pintu dan bodywork, pintu masih harus dapat dibuka.

Kunci:
Pintu bisa dibuka dari luar dengan pegangan luar. Mengoperasikan pegangan luar akan melepaskan kunci dari kuncinya. Pintu dibuka dari dalam menggunakan pegangan dalam. Transmisi dari pegangan bagian dalam ke kunci dilakukan melalui batang. Pintu dikunci dengan tombol kunci. Kunci dapat diblokir dengan tombol kunci. Pintu kemudian tidak dapat dibuka lagi dengan pegangan luar dan pegangan dalam.